Pada hari Sabtu, 14 Januari 2023, SDIT Harapan Ummat Ngawi mengadakan workshop penting yang bertema “Implementasi Kurikulum Merdeka.” Acara ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam kepada para guru mengenai Kurikulum Merdeka, serta membekali mereka dengan keterampilan yang dibutuhkan untuk mengaplikasikannya dalam proses pembelajaran di kelas.
Tujuan dan Latar Belakang Workshop
Kurikulum Merdeka merupakan inisiatif baru dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) yang bertujuan untuk memberikan fleksibilitas kepada sekolah dalam merancang pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan dan potensi siswa. Workshop ini diadakan sebagai respon terhadap perubahan kurikulum tersebut, dengan harapan guru-guru di SDIT Harapan Ummat Ngawi dapat mengoptimalkan implementasinya untuk menciptakan lingkungan belajar yang lebih inovatif dan sesuai dengan perkembangan zaman.
Pelaksanaan Workshop
Workshop dilaksanakan di aula sekolah dan dihadiri oleh seluruh guru SDIT Harapan Ummat Ngawi. Acara dimulai pukul 08.00 WIB dengan sambutan dari Kepala Sekolah, yang menekankan pentingnya adaptasi terhadap perubahan kurikulum ini. Beliau juga berharap agar seluruh peserta dapat mengikuti workshop dengan serius, sehingga nantinya mampu menerapkan ilmu yang didapatkan secara maksimal di kelas.
Materi dan Narasumber
Workshop ini menghadirkan narasumber dari kalangan akademisi dan praktisi pendidikan yang berpengalaman dalam implementasi Kurikulum Merdeka. Materi yang disampaikan mencakup berbagai aspek penting dalam Kurikulum Merdeka, antara lain:
- Filosofi dan Konsep Dasar Kurikulum Merdeka: Penjelasan tentang latar belakang dan tujuan dari Kurikulum Merdeka, serta bagaimana kurikulum ini berusaha menyesuaikan pembelajaran dengan kebutuhan individual siswa.
- Strategi Pembelajaran Berbasis Proyek (Project-Based Learning): Metode pembelajaran yang menekankan pada keterlibatan aktif siswa dalam proses belajar melalui proyek-proyek yang relevan dengan kehidupan nyata.
- Penyusunan Rencana Pembelajaran: Panduan praktis dalam menyusun rencana pembelajaran yang fleksibel dan berpusat pada siswa, serta bagaimana mengintegrasikan berbagai mata pelajaran dalam satu tema besar.
- Evaluasi Pembelajaran dalam Kurikulum Merdeka: Cara mengevaluasi hasil belajar siswa dengan pendekatan yang lebih komprehensif dan mendalam, yang tidak hanya berfokus pada aspek kognitif, tetapi juga pada keterampilan dan karakter siswa.
Diskusi dan Simulasi
Setelah penyampaian materi, peserta workshop dibagi menjadi beberapa kelompok untuk melakukan diskusi dan simulasi. Dalam sesi ini, para guru diminta untuk membuat rancangan pembelajaran berbasis Kurikulum Merdeka sesuai dengan mata pelajaran yang mereka ampu. Kegiatan ini dirancang untuk membantu guru memahami aplikasi praktis dari teori yang telah disampaikan, serta memberikan kesempatan untuk bertukar ide dan strategi dengan sesama rekan kerja.
Kesimpulan dan Penutupan
Workshop diakhiri dengan sesi tanya jawab dan penutupan pada pukul 15.00 WIB. Dalam sesi penutupan, Kepala Sekolah menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta atas partisipasi aktif mereka selama workshop. Beliau juga menekankan bahwa keberhasilan implementasi Kurikulum Merdeka sangat bergantung pada komitmen dan kreativitas guru dalam mengembangkan pembelajaran yang menyenangkan dan bermakna bagi siswa.
Dengan berakhirnya workshop ini, diharapkan para guru SDIT Harapan Ummat Ngawi semakin siap dan percaya diri untuk mengimplementasikan Kurikulum Merdeka, sehingga mampu menghasilkan lulusan yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki karakter kuat dan keterampilan yang relevan untuk menghadapi tantangan di masa depan.